Home > Review Mobil BMW > Review Mobil BMW E36 323i AT
Review Mobil BMW E36 323i AT
Posted on Thursday, May 30, 2013 by DPB
Merk: BMW
Model: 323i AT
Transmisi: AT 5 Speed
Tahun Pembuatan: 1997
Harga Baru: Ga tau
Harga Second: 75 jt-an
Untuk gambar sama dengan ulasan E36 sebelumnya
Spesifikasi Kendaraan:
Model: 323i AT
Transmisi: AT 5 Speed
Tahun Pembuatan: 1997
Harga Baru: Ga tau
Harga Second: 75 jt-an
Untuk gambar sama dengan ulasan E36 sebelumnya
Spesifikasi Kendaraan:
Engine : Inline 6
Engine Code : M52B25
Fuel : Petrol
Fuel System : Siemens DME MS41.0
Engine Alignment : Longitudinal
Drive : RWD
Displacement : 2497 cc
Bore x Stroke : 84 x 75 mm
Type : 24 Valves
Compression Ratio : 10.5 :1
Output : 170 hp (125 kW) @ 5500 rpm
Torque : 245 Nm (180 lb.ft) @ 3950 rpm
Front Brakes : Vented Discs (286 mm)
Rear Brakes : Vented Discs (275 mm)
Kerb Weight : 1385 kg
Front Suspension : McPherson struts
Rear Suspension : Multi-Link Z-Axle
Top Speed : 227 km/h (141 Mph)
VANOS
Ulasan:
Flagship BMW E36 yang masuk secara resmi ini merupakan jawaban BMW pada zamannya untuk memberikan suatu solusi untuk mereka yang menginginkan sebuah sedan yang kompak namun dengan teknologi dan fitur yang segudang serta memiliki performa yang terbaik di kelasnya.
Dikarenakan konfigurasi mesin yang menggunakan mesin 6 silinder segaris dan 2500cc membuat kap depan mobil ini terasa sangat panjang serta banyak orang yang mengkategorikan mobil ini ke kelas medium size sedan, sementara dari dimensinya, mobil ini masuk ke dalam kelas small executive sedan ( setelah anda mencoba untuk mengendarai mobil ini maka anda akan merasakan bahwa mobil ini adalah mobil yang tidak terlalu besar)
Dengan karakter mobil yang sport maka tidaklah heran posisi mengemudi mobil ini benar-benar seperti mobil sport. Dengan posisi duduk yang sangat rendah walaupun untuk beberapa orang hal ini cukup mengganggu. Bentuk body yang sama persis dengan 318i membuat banyak orang mengira 318i dan banyak orang yang tidak tahu akan perbedaanya dengan 318i padahal secara performa dan fitur mobil ini jauh diatas 318i.
Positif :
Mobil canggih yang simpel pada zamanya dengan teknologi mobil terbaru ditambah dengan handling dan performa yang sempurna.
Pendapat ReviewMobils (subjective) :
Mobil ini telah menemani saya selama 4 tahun dimana dapat dikatakan, saya mendapatkan barang yg buruk sehingga akhirnya perlahan-lahan selama 2 tahun direstorasi, setelah proses restorasi dapat dikatakan hampir selesai ( walaupun masih banyak yg belum selesai terutama bag interior) mobil ini benar-benar menjawab ekspektasi saya sebagai penggunanya. Handling yang baik ( mobil dengan handling terbaik yang pernah saya coba) , performa yang baik (cocok untuk dijadikan sleeper , tinggal ganti emblem ke 318i ) , build quality yang baik dipadu dengan dimensi mobil yang tidak terlalu besar membuat mobil ini seperti memliki sebuah mobil kecil ( tp bukan small sedan) dengan fitur yang komplit serta performa yang baik.
Dengan banyaknya spare part aftermarket yang sangat terjangkau harganya plus ketersediaan yang tidak perlu diragukan untuk kota-kota besar serta teknologinya yang mulai digunakan oleh mobil-mobil jepang sekarang membuat perawatan mobil ini menjadi mudah dan terjangkau.
Value for money ? Ya, tetapi hanya untuk orang yang bisa menggunakan mobil dengan halus dan bersedia untuk tidak mengisi bensin subsidi
Dalam beberapa kasus saya menemukan keluhan mengenai setir yang berat serta pedal gas yang responnya terlambat dan terlalu dalam, hal ini dapat di ubah dengan cara menyetel ulang setir dan pedal gas sehingga setir menjadi enteng dan respon pedal gas menjadi lebih baik.
Selain itu mobil ini dapat disetel agar dapat parkir paralel dengan cara melepas shift lock pada transmisinya sehingga ketika parkir dalam posisi Netral dapat dilepas kuncinya.
Engine Code : M52B25
Fuel : Petrol
Fuel System : Siemens DME MS41.0
Engine Alignment : Longitudinal
Drive : RWD
Displacement : 2497 cc
Bore x Stroke : 84 x 75 mm
Type : 24 Valves
Compression Ratio : 10.5 :1
Output : 170 hp (125 kW) @ 5500 rpm
Torque : 245 Nm (180 lb.ft) @ 3950 rpm
Front Brakes : Vented Discs (286 mm)
Rear Brakes : Vented Discs (275 mm)
Kerb Weight : 1385 kg
Front Suspension : McPherson struts
Rear Suspension : Multi-Link Z-Axle
Top Speed : 227 km/h (141 Mph)
VANOS
- Dual zone digital AC
- Tirai Belakang
- Single Airbag
- ASC+T (Automatic Stability Control+traction) , seperti VSA pada honda CRV baru
- ABS
- Multivex Electric mirror + heater
- Spion tengah anti silau ( ga perlu mode siang-malam, ga tau istilahnya )
- Onboard Computer
- Drive by wire
- Lampu depan proyektor
- Std Emisi EURO 2
Ulasan:
Flagship BMW E36 yang masuk secara resmi ini merupakan jawaban BMW pada zamannya untuk memberikan suatu solusi untuk mereka yang menginginkan sebuah sedan yang kompak namun dengan teknologi dan fitur yang segudang serta memiliki performa yang terbaik di kelasnya.
Dikarenakan konfigurasi mesin yang menggunakan mesin 6 silinder segaris dan 2500cc membuat kap depan mobil ini terasa sangat panjang serta banyak orang yang mengkategorikan mobil ini ke kelas medium size sedan, sementara dari dimensinya, mobil ini masuk ke dalam kelas small executive sedan ( setelah anda mencoba untuk mengendarai mobil ini maka anda akan merasakan bahwa mobil ini adalah mobil yang tidak terlalu besar)
Dengan karakter mobil yang sport maka tidaklah heran posisi mengemudi mobil ini benar-benar seperti mobil sport. Dengan posisi duduk yang sangat rendah walaupun untuk beberapa orang hal ini cukup mengganggu. Bentuk body yang sama persis dengan 318i membuat banyak orang mengira 318i dan banyak orang yang tidak tahu akan perbedaanya dengan 318i padahal secara performa dan fitur mobil ini jauh diatas 318i.
Positif :
- Body tidak begitu besar
- Radius putar
- Handling + rem
- Performa std cukup baik (mesin 2500cc di mobil kecil)
- Peredaman
- Mesin 6 silinder yang halus dan hampir tanpa suara walaupun dijalankan pada rpm tinggi suara juga tidak terdengar seperti mesin yang meraung (dengan catatan mesin sehat )
- Perawatan yang terjangkau dikarenakan mulai banyak parts aftermarketnya dan harganya setara onderdil mobil jepang
- ASC + T
- Jok semi bucket nyaman untuk jarak jauh dan bisa ditarik bwat selonjoran
- Heater kaca depan + belakang
- AC digital Dual Zone
- Sensor dan elektrik banyak tapi blum rumit
- Sasis sama persis dengan M3
- Transmisi masih bisa menggunakan oli ATF Dextron 3 dan memliki mode sport & snow
- Immobilizer
- Onboard computer yang membantu memberi tahu keadaan mobil
- Alternator standar cukup besar (120A)
- Lampu depan sudah proyektor
- Penempatan aki di bagasi membuat distribusi bobot lebih optimal + ruang aki besar ( bisa dikasih aki ukuran jauh lebih besar )
- Lampu kabin banyak
- Dashboard driver oriented
- Econometer membantu melihat konsumsi bahan bakar secara real time
- Sensor rem yang akan memberitahukan kalau kanvas rem sudah tipis
- Beberapa bagian spare part sudah bisa beli secara satuan tidak harus 1 set
- Spion multivex bikin pandangan lebih luas + heater bikin ga berembun
- Dalamnya sempit hanya setara sedan jepang 1800cc tahun 90an
- Plastik pilar A banyak yg lepas karena klem2anya termakan usia ( bisa di lem lg)
- Kalau lg kecepatan < 20 kmh wiper dalam posisi on maka akan otomatis jadi mode intermitent ( bayangin kalo lg macet + hujan angin ) jadi harus sering pasang mode fast
- Masalah nikasil pada mesin yg bikin mesinya ga tahan sulfur tinggi ( untung skrg ada pom bensin luar )
- Bantingan lumayan keras untuk sedan sekelasnya (efek dari suspensi sport)
- Bagasi kecil untuk mobil sekelasnya
- Tonjolan rumah gardan di kabin belakang
- Laci penyimpanan
- Per pedal gas suka bunyi seperti pintu karatan ( harus sering di semprot wd )
- Masih suka dikerjain ama bengkel2 ga jelas yg ga ngerti bmw
- Mesin inline 6 butuh oli lumayan banyak tiap ganti oli
- Lampu std H1 55w , bayangin aja ditambah proyektor jd kyk apaan buramnya
Mobil canggih yang simpel pada zamanya dengan teknologi mobil terbaru ditambah dengan handling dan performa yang sempurna.
Pendapat ReviewMobils (subjective) :
Mobil ini telah menemani saya selama 4 tahun dimana dapat dikatakan, saya mendapatkan barang yg buruk sehingga akhirnya perlahan-lahan selama 2 tahun direstorasi, setelah proses restorasi dapat dikatakan hampir selesai ( walaupun masih banyak yg belum selesai terutama bag interior) mobil ini benar-benar menjawab ekspektasi saya sebagai penggunanya. Handling yang baik ( mobil dengan handling terbaik yang pernah saya coba) , performa yang baik (cocok untuk dijadikan sleeper , tinggal ganti emblem ke 318i ) , build quality yang baik dipadu dengan dimensi mobil yang tidak terlalu besar membuat mobil ini seperti memliki sebuah mobil kecil ( tp bukan small sedan) dengan fitur yang komplit serta performa yang baik.
Dengan banyaknya spare part aftermarket yang sangat terjangkau harganya plus ketersediaan yang tidak perlu diragukan untuk kota-kota besar serta teknologinya yang mulai digunakan oleh mobil-mobil jepang sekarang membuat perawatan mobil ini menjadi mudah dan terjangkau.
Value for money ? Ya, tetapi hanya untuk orang yang bisa menggunakan mobil dengan halus dan bersedia untuk tidak mengisi bensin subsidi
Dalam beberapa kasus saya menemukan keluhan mengenai setir yang berat serta pedal gas yang responnya terlambat dan terlalu dalam, hal ini dapat di ubah dengan cara menyetel ulang setir dan pedal gas sehingga setir menjadi enteng dan respon pedal gas menjadi lebih baik.
Selain itu mobil ini dapat disetel agar dapat parkir paralel dengan cara melepas shift lock pada transmisinya sehingga ketika parkir dalam posisi Netral dapat dilepas kuncinya.
Category Article Review Mobil, Review Mobil BMW
Powered by Blogger.
Popular Posts
-
Merk: Honda Model: Civic 8th gen (FD1 untuk 1.8L, FD2 untuk 2.0L) Transmisi: 5 M/T or 5 A/T Tahun Pembuatan: 2007 Harga Baru : Rp.3...
-
BMW Seri 3 E36 (318i,320i,323i) Merk: BMW Model: Seri 3 E36 (318i,320i,323i) Transmisi: Manual 5 percepatan & O...
-
Merk : Honda Model : Stream 1.7 Transmisi : Manual Tahun Pembuatan : 2005 Harga Baru (pada saat punya/tes) : +/- 230 juta Harga Seco...
-
Merk: BMW Model: E30 318i (M40) Transmisi: Otomatis 5 Percepatan Tahun Pembuatan: 1982-1988 (M10), 1988-1991 (M40) Harga Baru: 56....
-
Merk: Daihatsu Model: New Sirion D54T (also known as Perodua Myvi D54T) Transmisi: manual 5-speed Tahun Pembuatan: 2012 Harga Baru ...
Kategori
- Harga Ban Motor (1)
- Review Harga Mobil (3)
- Review Mobil (53)
- Review Mobil Ace (2)
- Review Mobil Audi (1)
- Review Mobil BMW (5)
- Review Mobil Chevrolet (2)
- Review Mobil Chrysler (1)
- Review Mobil Daihatsu (1)
- Review Mobil Datsun (6)
- Review Mobil Ferrari (2)
- Review Mobil Honda (3)
- Review Mobil Jaguar (1)
- Review Mobil KIA (1)
- Review Mobil Lexus (2)
- Review Mobil Mazda (2)
- Review Mobil McLaren (2)
- Review Mobil Mercedes Benz (1)
- Review Mobil Murah (1)
- Review Mobil Nasional (3)
- Review Mobil Nisan (2)
- Review Mobil Nissan (4)
- Review Mobil Porsche (1)
- Review Mobil Proton (2)
- Review Mobil Range Rover (1)
- Review Mobil Supercar (1)
- Review Mobil Suzuki (1)
- Review Mobil Toyota (5)
- Review Mobil VW (5)